Home » » Cara Berprestasi Akademik dan Non-Akademik

Cara Berprestasi Akademik dan Non-Akademik

Written By Sang Musafir on Sabtu, 22 Desember 2018 | 20.13

Kamu seorang aktifis? Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) kamu rendah? Rugi banget. Kuliah dan belajar terus, demi mendapatkan IPK tinggi. Aduh, bukan anak millennial deh. Lulus dengan IPK cumlade dan menjadi seorang aktifis yang terkenal di kampus ternyata itu mudah kok.


Berikut tipsnya


1.Menjadi Anak Paling Rajin Waktu Ospek Kuliah

Untuk menjadi seorang yang populer di kampus bisa dimulai menjadi anak paling rajin dan
aktif waktu masa Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus atau OSPEK.
Jika kamu menjadi anak paling aktif dan rajin waktu ospek, kamu bakal mudah dikenal teman,
kakak kelas dan dosen-mu.
2. Menjadi Ketua Kelas

Banyak orang yang beranggapan menjadi ketua kelas hanyalah menambah pekerjaan
dan buang-buang waktu saja. Padahal menjadi ketua kelas, memiliki banyak keuntungan lho.
Dekat sama dosen, menjadi kepercayaan dosen dan membuat nilaimu bisa lebih tinggi dari yang lain.

3. Semester Pertama Kuliah Kuatkan Pondasi-mu

Ibarat rumah, hal yang terpenting itu pondasi yang kokoh dan kuat.
Apabila pondasi kuat, bangunan yang lain seperti dinding, plafon rumah dan atap rumah juga semakin
kuat. Begitu juga saat memulai perkuliahan. Kamu harus belajar memahami kondisi tempatmu belajar,
mengetahui sifat-sifat dosen mata kuliah-mu serta yang terpenting semester pertama harus
mendapatkan IPK tinggi.  Apabila kamu sudah memiliki hal ini,
kamu akan mendapatkan pandangan yang baik dari dosen dan temanmu.
Otomatis menambah kepercayaan dari mereka.
4. Berorganisasilah Yang Mendukung Skill Kuliahmu

Berorganisasi sangatlah penting bagi mahasiswa. Selain menambah relasi dan teman baru. Anda harus benar-benar bisa memanfaatkan organisasi sebagai tempat penunjang skill kuliahmu. Contoh, apabila kamu jurusan ilmu komunikasi. Kamu bisa bergabung ke komunitas jurnalistik atau jurnalis kampus. Jurusan Teknik kimia, bisa bergabung ke penelitian kampus dll.


Lalu apakah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) atau Dewan Mahasiswa (DEMA) tidak penting?
Tidak! Malah sangat penting, kamu bisa bergabung dari mereka dan mengambil divisi sesuai bidang
yang kamu kuasai. Anggap saja BEM/DEMA itu magang sebelum terjun ke dunia kerja.

6.Aktiflah Bertanya Ketika Seminar-seminar Di Kampus

Malu bertanya sesat dijalan. Namun apabila sering bertanya kelihatan bodohnya.
Untuk itulah saat bertanya dipersiapkan pertanyaan yang sesuai topik seminar.
Kemudian buatlah dirimu menjadi pusat perhatian dengan pertanyaan yang membakar
semangat perubahan.
7. Ikutilah Lomba Karya Ilmiah Maupun Event Mahasiswa Tingkat Nasional-internasional

Kuliah tidak akan berkesan apabila kamu tidak meninggalkan jejak. Jejak berupa prestasi maupun mewakili kampus di tingkat Nasional-Internasional.
Dengan ini kamu bakal menjadi pembicaraan mahasiswa kampus beserta dosen lho.
8. Menjadi Presiden Bem Atau Himpunan Mahasiswa Prodi (Hmp)

Ketika kamu sudah melakukan 7 hal diatas, satu lagi yang perlu kamu lakukan yaitu
menjadi ketua organisasi. Entah BEM, HMP atau kegiatan ekstrakurikuler kampus.
Ini bakal menjadi nilai plus kamu di mata dosen juga lho.
9. Mengikuti Kegiatan Di Luar Kampus



Kamu tidak boleh hanya jago kandang. Kamu harus bisa bergabung di Komunitas luar kampus.
Contoh bergabung di Sahabat Beasiswa, jika kamu ingin mencari beasiswa S2 ataupun
aktif di organisasi masyarakat desa.


Nah teman-teman semua. Apabila kamu bisa melakukan 9 hal diatas,
lulus dengan nilai Cumlade dan menjadi lulusan terbaik baik akademik maupun non akademik
bukanlah suatu kemustahilan. Percayalah akan kekuatan dirimu,
bahwa kamu bisa berprestasi dan tentunya bisa membanggakan orang-tua.
Selamat berjuang dan semoga berhasil :)

0 komentar:

Posting Komentar

apakah Blog ini bermanfaat untuk kalian ?

Test Footer 2

Informasi Blog

Disini kalian akan mendapatkan informasi mengenai apa itu Bersyukur, arti ikhlas dan kesederhanaan

Most Trending